Rabu, 18 Maret 2015

Hujan itu ...





Hujan itu adalah percikan air yang teratur berasal dari awan yang sudah tidak mampu untuk menahan air didalam dirinya sendiri sehingga dia tumpahkan dalam bentuk percikan air. 

Hujan itu jatuh kebumi satu demi satu, membuat bumi basah kuyuk. Tetapi itu hal yang baik karena bumi harus mandi sekali kali.

Hujan itu selalu keroyokan mainnya, tidak tanggung. Awalnya satu datang, lama kelamaan dua, tiga sampai jutaan yang lain datang.

Hujan itu masuk kebumi, mengisi sumber air yang kering, terkadang air nya kebanyakan, sudah penuh diisi tetap saja diisi, hingga rumah kita kadang diisi penuh juga sama hujan 

Hujan itu adalah anugrah terindah yang pernah petani miliki, karena hujan selalu menjadi solusi terbaik untuk mengatasi kekeringan tanah

Hujan itu selalu datang dilangit yang penuh dengan awan yang hitam, sehingga terkadang menyeramkan ketika hujan akan turun karena tiba tiba awan menjadi hitam

Hujan itu biasanya datang dengan kilatan cahaya sehingga dan suara yang mengerikan di langit

Hujan itu selalu dihindari orang orang dijalanan terutama orang yang memakai motor

Hujan itu terkdang dianggap pembawa kesakitan, karena dia menyakiti orang orang yang ada dibumi, peduli siapapun, dalam aksinya hujan seringnya hujan keroyokan

Hujan itu berasal dari air yang ada dibumi juga, kemudian mengalami beberapa proses seperti penguapan, bergumpal menjadi satu, tertiup angin kemudian kembali lagi ke bumi. Itu semua siklus hidrologi
Hujan itu adalah teman galau yang baik, seringkali orang galau menyagkut pautkan hujan dengan kenangan masa lalu nya

Hujan itu sering dijadikan topic dalam pembuatan puisi puisi yang dibuat oleh para pujangga yang mengerti filosofi dari hujan kemudian disangkut pautkan dengan keadaan dirinya sendiri

Hujan itu sesuatu yang menurut agama kami harus disyukuri kedatangannya karena merupakan rahmat dan anugrah yang baik

Hujan itu bunyi nya “tik tik tik” diatas genting. Bahkan beberapa orang kreativ menjadikan nya sebagai lagu yang sampai sekarang dikenang sebagai lagu yang legendaris

Hujan itu sesuatu yang merdu, ketika turun kebumi dan menyentuh tanah terkadang menimbulkan bunyi yang memberikan rasa relaksasai tersendiri bagi beberapa orang.

Hujan itu diibaratkan sebagai air mata dari langit, lelucon kuno bahwa langit sering menangis dan air matanya adalah hujan.

Hujan itu jika dipadukan dengan matahari akan menghasilkan suatu lukisan langit yang luar biasa indahnya. Saya sering menyebutnya dengan pelangi.

Hujan itu banyak pengertiannya, jika pembaca mempunyai pengertian sendiri itu sah sah saja. Semua orang punya pengertian masing masing dalam menerjemahkan suatu hal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KELAHIRAN GAVIN

Sudah lama sekali tidak menulis, padahal banyak momen yang menarik yang seharusnya tertulis tetapi berlalu begitu saja. Saking lamanya tidak...